metroikn, Penajam – Wakil Ketua DPRD kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Raup Muin mendorong langkah revitalisasi pelabuhan penyeberangan Penajam yang meliputi pelabuhan kelotok maupun speedboat.
Revitalisasi menjadi penting karena pelabuhan merupakan beranda yang menjadi perwajahan daerah bagi warga yang pertama kali tiba di PPU.
“Mukadimahnya PPU, jadi kesan pertama. Ini yang harus betul-betul dibenahi,” tutur Raup Muin.
Pertimbangan lain revitalisasi karena standar keamanan dan keselamatan pelabuhan kelotok dan speedboat yang masih jauh di bawah pelabuhan ferry. Padahal ketiga pelabuhan lokasinya berdampingan.
“ASDP (pelabuhan ferry) sudah masuk objek vital, makanya harus sama-sama safety,” terangnya.
Selain bangunan pelabuhan yang perlu dibenahi, fasilitas pendukung yang diperlukan masyarakat atau penumpang, juga harus memadai. Mulai dari toilet, tempat makan, maupun fasilitas keamanan serta ketersediaan lahan parkir memadai.
“Juga dari sisi fasilitas, untuk kenyamanan masyarakat,” tambahnya.
Sejatinya rencana revitalisasi pelabuhan kelotok dan speedboat Penajam sudah bergulir cukup lama. Masalahnya, rencana tersebut diperkirakan memerlukan anggaran yang besar.
Namun, Raup Muin, menilai wajar jika proses revitalisasi dilakukan secara bertahap.
“Harus betul-betul dibenahi, jika tahun ini ada alokasi anggaran,” tutupnya.