metroikn, Tenggarong – Pemerintah Desa Batuah di Kecamatan Loa Janan, Kutai Kartanegara (Kukar) gencar menginventarisir aset desa demi menggali sumber Pendapatan Asli Desa (PADes) potensial.
Kepala Desa Batuah, Abdul Rasyid, mengakui pentingnya mengoptimalkan pencatatan aset. Terlebih hingga saat ini masih cukup banyak aset desa yang belum terinventarisir dengan baik. Kondisi tersebut, katanya, berpotensi menghambat perolehan PADes.
“Aset-aset desa yang tidak tercatat dengan baik saat ini, bisa menjadi sumber keuangan yang signifikan untuk desa jika dikelola dengan baik. Oleh karena itu, perbaikan pencatatan aset adalah langkah penting untuk meningkatkan PADes,” terangnya, Jumat (27/10/2023).
Pencatatan aset milik desa juga akan membantu dalam perencanaan pembangunan desa. Semisal, jalan usaha tani yang kemudian menjadi aset desa, maka harus tercatat dengan baik agar pembangunan desa dapat berlanjut.
Rasyid dalam waktu dekat akan membentuk tim percepatan pencatatan aset desa yang terdiri dari anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Kepala Dusun (Kadus), dan Ketua Rukun Tetangga (RT).
Tim ini akan bekerja sama dalam merampungkan pencatatan aset sehingga pemerintah desa dapat mengontrol dan mengelola aset dengan lebih efisien.
“Ketika semua aset tercatat dengan baik, maka kami akan mengintegrasikannya dalam peta desa, dan ini akan memudahkan pengawasan dan pengelolaan aset melalui situs web desa,” tutup Rasyid.
Dengan langkah-langkah ini, Pemerintah Desa Batuah diharapkan mampu mengoptimalkan sumber daya yang dimiliki untuk meningkatkan PADes dan pembangunan desa. (adv/diskominfokukar)