MetroIKN, Samarinda – Menilai dari hasil Akhir Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Acah-Sumut 2024 Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) raih posisi Top 8 dengan perolehan 29 medali emas, 55 perak dan 69 perunggu dengan Total 153 perolehan medali. Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim akan mengevaluasi secara menyeluruh.
Gagalnya Kaltim mencapai target 5 Besar menjadi shock terapi bagi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim khususnya Dispora Kaltim, karena meninjau pada PON XX Papua Tahun 2021 lalu mendapatkan posisi Top 7 dengan total perolehan medali sebanyak 100 yang terdiri dari 25 medali emas, 33 medali perak, dan 42 medali perunggu.
Kabid Peningkatan Prestasi Olahraga, Rasman mengatakan perolehan medali pada PON kali ini mengalami peningkatan daripada PON tahun sebelumnya. Walaupun tidak dapat memenuhi capaian target 5 Besar dari Pemprov Kaltim dan belum mampu memenuhi target mendali emas dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kaltim sekitar 30-40.
“Untuk perolehan medali emas, perak dan perunggu pada PON kali mengalami peningkatan. Hanya saja belum bisa memenuhi target capaian yang diharapkan oleh Pemprov dan KONI Kaltim,” ungkapnya.
Ia juga mengatakan segera akan melakukan evaluasi secara menyeluruh baik dari atlet-atlet seperti terus melakukan tes desentralisasi dan terus memantau kelayakan fisik atlet untuk mengikuti event-event tingkat nasional maupun internasional serta akan mengevaluasi sistem ofisial manajer dan pelatih.
“Kita sesegera mungkin melakukan evaluasi dari kesiapan dan kelayakan atlet maupun pelatih yang kurang berhasil dalam mencetak atlet yang berprestasi,” tutup Rasman. (adv)