Investasi Sektor Logistik Mulai Masuk ke IKN

OIKN Jadwalkan Groundbreaking Tahap Empat pada 17 Januari 2024

metroikn, Nusantara – PT Pos Indonesia ikut berperan dalam sektor logistik di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara melalui pembangunan Nusantara Logistic Hub.

Deputi Investasi dan Pendanaan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Agung Wicaksono, menerangkan investasi pengadaan sarana logistik di IKN itu menggandeng Badan Usaha Milik Otorita (BUMO), Bima Karya. Peresmian pembangunan atau peletakan batu pertama (groundbreaking) Nusantara Logistic Hub, katanya, dijadwalkan berlangsung pada Rabu (17/1/2024).

“Kita mengawali groundbreaking pertama tahun ini dengan Pos Indonesia yang berperan di IKN dalam aspek logistik membangun Nusantara Logistic Hub,” ujar Agung melalui konferensi pers secara daring, Selasa (16/1/2024).

Pengembangan sektor logistik di IKN pada kesempatan groundbreaking tahap empat itu turut meliputi dua investor swasta lainnya. Ada SUN Hub yang melakukan groundbreaking area pergudangannya dan investor lokal Kaltim, PT Wulandari Bangun Laksana yang membangun Nusantara Warehouse Park di IKN.

Perusahaan tersebut sebelumnya melakukan groundbreaking Nusantara Superblock, sebuah kawasan terpadu di IKN.

“Lagi-lagi ada investor swasta dari Kalimantan Timur yang membangun Nusantara Warehouse Park di IKN,” tukasnya.

Pengembangan sektor logistik di IKN diakui sangat penting sebagai persiapan menghadapi perpindahan ASN yang tentunya memerlukan dukungan dari layanan jasa logistik.

Pada kesempatan yang sama, turut dilakukan groundbreaking infrastruktur yang bersumber dari APBN, meliputi pembangunan kantor OIKN, Masjid Negara, dan memorial park yang diberi nama Beranda Nusantara.

Beranda Nusantara ini semacam taman yang juga terdapat di ibukota – ibukota besar dunia lainnya, semisal National Mall di Washington DC, Amerika Serikat.

Kemudian, Radio Republik Indonesia (RRI) yang meresmikan pembangunan studio siarannya serta kantor Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) di IKN.

“Kalau tidak ada aral melintang, bapak Presiden RI mengumumkan pertama kalinya jaringan radio di IKN,” tutur Agung.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *