MetroIKN, Samarinda – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mengimbau generasi muda untuk lebih bijak dalam memanfaatkan perkembangan teknologi, khususnya media sosial, agar bisa memberikan dampak positif bagi kehidupan mereka.
Analis Kebijakan Ahli Muda Dispora Kaltim, Hasbar Mara, mengungkapkan bahwa kebanyakan anak muda di Kaltim saat ini lebih banyak menghabiskan waktu di dunia maya dengan aktivitas yang kurang bermanfaat.
“Sekitar 99,99% pemuda di Kaltim menghabiskan waktu mereka di dunia maya untuk bermain game atau menggunakan media sosial yang kurang memberikan kontribusi positif,” ujar Hasbar.
Menurut Hasbar, penggunaan media sosial yang berlebihan tanpa disertai interaksi sosial yang nyata dapat membawa dampak negatif baik untuk individu maupun lingkungan sekitar.
“Ketergantungan yang tinggi pada media sosial, apalagi jika tidak diimbangi dengan hubungan sosial di dunia nyata, bisa menimbulkan dampak buruk bagi diri sendiri dan juga bagi masyarakat sekitar,” tambahnya.
Hasbar mengajak para pemuda untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial. Ia menyarankan agar teknologi digunakan untuk hal-hal yang lebih bermanfaat, seperti mencari ilmu, belajar bisnis, atau menggali pengetahuan positif lainnya.
“Mari gunakan media sosial untuk hal yang lebih produktif. Ada banyak peluang untuk belajar hal-hal baru, mengembangkan keterampilan, dan membuka peluang usaha,” pungkasnya.
Sebagai bagian dari upaya untuk mengarahkan pemuda Kaltim ke arah yang lebih positif, Dispora Kaltim berencana menyelenggarakan berbagai kegiatan edukasi yang mendorong pemuda untuk lebih cerdas dan produktif dalam menggunakan teknologi. Kegiatan ini diharapkan dapat memberi pemuda Kaltim bekal untuk mengembangkan potensi diri, serta berperan lebih besar dalam membangun masyarakat.
Dengan langkah ini, Dispora Kaltim berharap agar pemuda di Kaltim dapat memanfaatkan teknologi dengan lebih bijak demi kemajuan pribadi dan kontribusi positif bagi lingkungan sekitar. (adv)
