MetroIKN, Samarinda – Kejuaraan Daerah (Kejurda) Sepak Bola U-13 & U-15 Piala Gubernur Kaltim resmi dibuka hari ini dengan semangat tinggi untuk menggali dan mengembangkan potensi pemain muda sepak bola di Kalimantan Timur.
Diketahui Kejurda ini berlangsung dari tanggal 11-18 November mendatang dengan diikuti 20 tim dari berbagai daerah.
Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim, Rasman Rading, menyatakan bahwa kejuaraan ini merupakan bagian dari dukungan pemerintah daerah dalam memajukan prestasi sepak bola di Kaltim, sejalan dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Persepakbolaan Nasional.
“Kejuaraan ini merupakan salah satu bentuk komitmen Dispora Kaltim dalam memajukan prestasi sepak bola, terutama di kalangan usia dini. Ini juga sejalan dengan Inpres itu,” ucap Rasman.
Rasman juga menyinggung fenomena naturalisasi pemain dalam dunia sepak bola Indonesia. Ia menyatakan bahwa naturalisasi tidak dapat menjadi satu-satunya solusi untuk pengembangan sepak bola jangka panjang.
“Bagi saya, naturalisasi itu tidak cukup baik karena bisa mendistraksi anak-anak usia dini yang tengah mengembangkan potensi mereka di Sekolah Sepak Bola (SSB). Padahal, SSB sudah banyak berkembang di Kaltim dan menjadi sarana vital bagi perkembangan sepak bola,” tambahnya.
Menurut Rasman, lebih dari 300 SSB yang terdaftar di Kaltim telah memainkan peran besar dalam menyemarakkan olahraga sepak bola di seluruh elemen masyarakat.
“Dengan adanya SSB, kita bisa melihat semangat dan antusiasme masyarakat untuk terus menghidupkan sepak bola di daerah ini,” tandasnya. (adv)