Pertamina Tetapkan Harga Baru BBM, Pertamax Turun Lagi

metroikn, Balikpapan – Harga jual sejumlah bahan bakar minyak (BBM) mengalami penurunan memasuki tahun baru 2024. PT. Pertamina Patra Niaga resmi menetapkan harga baru BBM non subsidi atau jenis bahan bakar umum (JBU).

Per 1 Januari 2024, harga Pertamax disesuaikan turun menjadi Rp 13.500 per liter dari sebelumnya Rp 13.950. Kemudian, Pertamax Turbo menjadi Rp 14.750 dari Rp 15.700 per liter, Dexlite menjadi Rp 14.900 dari Rp 15.900 per liter dan Pertamina Dex menjadi Rp 15.450 dari Rp 16.550 per liter.

Daftar harga tersebut berlaku untuk wilayah Kalimantan dengan besaran Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) sebesar 7,5 persen.

Area Manager Communication, Relations & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan, Arya Yusa Dwicandra, membenarkan bahwa pihaknya telah melakukan evaluasi harga jual BBM non subsidi di awal tahun 2024. Penyesuaian yang dilakukan tentunya mempertimbangkan tren fluktuasi harga rata-rata publikasi minyak dunia, dalam hal ini, harga publikasi Mean of Platts Singapore (MOPS)/Argus dan nilai tukar mata uang Rupiah.

Perubahan berkala menyesuaikan fluktuasi harga pada periode tanggal 25 hingga tanggal 24 pada bulan sebelumnya. Perubahan harga sesuai tren ini merupakan hal wajar dan boleh dilakukan oleh seluruh badan usaha sesuai regulasi yang berlaku.

“Penyesuaian harga wajar mengikuti fluktuasi harga minyak dunia. Saat ini, tren harganya sedang turun, maka harga jual produk BBM non subsidi Pertamina yakni Pertamax Series dan Dex Series kembali turun berlaku 1 Januari 2024, setelah sebelumnya pada Desember lalu juga mengalami penyesuaian turun harga,” jelas Arya dalam keterangan tertulis, Senin (01/01/2024).

Penetapan harga baru BBM non subsidi, tambahnya, juga sudah sesuai dengan formulasi yang diatur melalui Kepmen ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022.

“Jadi, evaluasi harga, perhitungannya sudah mengikuti formulasi dalam Kepmen ESDM. Memang perubahan berkala harga BBM non subsidi akan selalu terjadi. Ini komitmen kami dalam memberitahu masyarakat bahwa harga produk BBM non subsidi Pertamina transparan terhadap tren minyak dunia,” imbuhnya.

Arya menambahkan, sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Pertamina Patra Niaga akan senantiasa menjaga harga BBM yang kompetitif dan terjangkau bagi masyarakat hingga ke pelosok negeri, tidak hanya di perkotaan.

“Ini adalah wujud penyaluran dan penyediaan BBM berdasarkan prinsip Availability, Accessibility, Affordability, Acceptability dan Sustainability, bagaimana kami menetapkan harga yang kompetitif bagi masyarakat sekaligus memastikan distribusi hingga pelosok negeri tetap dapat dilakukan dengan maksimal,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *