Pemuda Kaltim Didorong Siap Hadapi Tantangan Bonus Demografi

MetroIKN, Samarinda – Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kalimantan Timur (Dispora Kaltim) menggelar seminar bertema “Peluang Bonus Demografi & Tantangan Daya Saing Pemuda” di Auditorium 22 Dzulhijah, Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda.

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya untuk membangun sinergitas antara Dispora Kaltim dan UINSI dalam menginspirasi serta memotivasi pemuda Kaltim untuk lebih aktif memanfaatkan peluang yang ada, terutama terkait bonus demografi yang sedang berlangsung.

Dalam seminar ini, Rusmulyadi, Sub Koordinator Kepemimpinan, Kepeloporan, dan Kemitraan Pemuda Dispora Kaltim, menyampaikan pentingnya pemahaman tentang bonus demografi bagi pemuda, khususnya mahasiswa. Ia mengingatkan bahwa banyak pemuda yang mungkin belum menyadari bahwa mereka saat ini berada di dalam periode yang sangat strategis periode bonus demografi.

“Bonus demografi merupakan peluang besar bagi kita, tetapi sering kali pemuda berada dalam zona nyaman dan tidak menyadari pentingnya mempersiapkan diri untuk menyongsong masa depan,” ujar Rusmulyadi dalam wawancaranya dengan media.

Ia menambahkan bahwa melalui seminar ini, Dispora Kaltim ingin mengedukasi pemuda untuk lebih giat dalam mengikuti pelatihan dan seminar yang disediakan oleh pemerintah, guna menambah keterampilan dan wawasan mereka.

Rusmulyadi juga berpesan agar para pemuda, yang kelak akan menjadi pemimpin, pengusaha, atau anggota organisasi, untuk selalu mempersiapkan diri dengan baik dan bekerja dengan integritas, serta melaksanakan segala tugas dengan transparansi dan bertanggung jawab.

“Harapannya, seminar ini dapat melahirkan pemuda Kaltim yang tidak hanya siap memimpin, tetapi juga dapat menjadi Gubernur, Bupati, Walikota, bahkan Presiden atau Menteri. Kita ingin melihat pemuda asli Kaltim yang memimpin bangsa ini di masa depan,” tambahnya.

Seminar ini dihadiri oleh sekitar 500 peserta, yang sebagian besar adalah mahasiswa dari UINSI Samarinda, dengan beberapa peserta juga berasal dari kampus-kampus lain di Samarinda. (adv)