metroikn, BERAU – Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Berau, Rahman, mendorong pemerintah daerah untuk mempercepat pembangunan jaringan listrik hingga ke wilayah pedalaman Bumi Batiwakkal. Menurutnya, pemerataan akses energi listrik menjadi fondasi penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Rahman menilai, meski sejumlah wilayah di Berau telah menikmati layanan listrik, namun masih ada daerah terpencil yang belum teraliri secara optimal. Kondisi ini, kata dia, menjadi tantangan tersendiri dalam mewujudkan pemerataan pembangunan.
“Listrik dan internet sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Sudah selayaknya akses tersebut merata di setiap wilayah kita,” ujarnya, Rabu (29/10/2025).
Ia menegaskan, kehadiran listrik tidak hanya sebatas penerangan semata, tetapi juga memiliki dampak besar terhadap kemajuan sektor ekonomi, pendidikan, dan pelayanan publik. Dengan akses energi yang lebih baik, masyarakat pedalaman memiliki peluang lebih besar untuk berkembang.
“Penerangan di pedalaman bukan hanya soal lampu yang menyala, tetapi juga tentang harapan masyarakat yang ikut hidup,” tuturnya.
Rahman juga memberikan apresiasi kepada PT PLN (Persero) yang telah melaksanakan program Light Up The Dream (LUTD), yaitu sambungan listrik gratis bagi masyarakat kurang mampu. Di Berau, program ini telah memberikan manfaat langsung bagi 234 warga penerima.
“Program ini menunjukkan komitmen nyata pemerintah bersama PLN dalam memperkecil kesenjangan energi antara wilayah kota dan pedesaan,” jelasnya.
Namun, Rahman menegaskan bahwa masih banyak daerah di Berau yang belum sepenuhnya terjangkau listrik. Karena itu, ia menilai perlu adanya kolaborasi lebih erat antara pemerintah daerah, DPRD, PLN, dan pihak swasta untuk memastikan seluruh wilayah mendapat akses energi yang layak.
“Pemerataan energi tidak boleh hanya menjadi slogan. Jangan sampai ada warga Berau yang masih hidup dalam kegelapan ketika potensi daerah ini begitu besar,” pungkasnya. (adv/metroikn)
