metroikn, SAMARINDA – Wakil Wali Kota (Wawali) Samarinda, Saefuddin Zuhri, secara resmi melepas keberangkatan tim Sekolah Sepak Bola (SSB) Kota Samarinda (Samkot) yang akan mengikuti turnamen sepak bola di Surabaya, Jawa Timur.
Acara pelepasan berlangsung pada Senin, 14 April 2025, bertempat di Anjungan Karang Mumus, Balai Kota Samarinda.
Dalam kesempatan tersebut, Saefuddin memberikan pesan motivasi kepada 32 pemain, yang terdiri dari kategori U-13 dan U-14, agar dapat menjaga semangat juang serta mengharumkan nama Kota Samarinda di kancah nasional.
“SSB Samkot ini adalah batu loncatan bagi anak-anak kita untuk menunjukkan bakat dan semangat bertanding. Dengan kesungguhan dan patuh pada arahan pelatih, saya yakin mereka bisa membawa nama baik Kota Samarinda di Surabaya,” ujar Saefuddin.
Lebih lanjut, Saefuddin mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan dan kebugaran selama berada di Surabaya. Mengingat perbedaan cuaca dan kondisi lingkungan yang cukup jauh antara Kalimantan Timur dan Jawa Timur, ia meminta agar para pemain menjaga pola makan dan kesehatan agar bisa tampil maksimal.
“Cuaca di Surabaya berbeda dengan di Samarinda. Jaga kesehatan dan pola makan agar bisa memberikan penampilan terbaik,” ujar Saefuddin.
Ia juga menyampaikan harapan agar tim tidak hanya melihat turnamen ini sebagai ajang untuk meraih kemenangan, tetapi juga sebagai kesempatan untuk mengembangkan diri secara fisik dan mental.
“Kita targetkan anak-anak bisa tampil sebagai yang terbaik. Bukan hanya soal menang, tetapi bagaimana mereka mempersiapkan diri dengan baik, secara fisik dan mental,” jelasnya.
Sebagai bentuk dukungan, Pemerintah Kota Samarinda melalui Saefuddin juga menyerahkan bantuan dana sebesar Rp10 juta untuk membantu biaya operasional tim. Selain itu, kebutuhan seperti vitamin dan perlengkapan lainnya telah disiapkan oleh pihak SSB.
Saefuddin juga mengisyaratkan bahwa akan ada bonus bagi para pemain jika tim dapat meraih hasil yang diharapkan. Namun, ia menekankan bahwa motivasi utama bagi para pemain harus tetap berfokus pada semangat bertanding dan bukan pada hadiah materi.
“Jangan terlalu fokus pada hadiah. Yang penting adalah semangat bertanding sebagai duta olahraga Kota Samarinda,” tegasnya. (adv/ra/metroikn)
