metroikn, MALINAU – Satgas Pengamanan Perbatasan (Pamtas) RI–Malaysia Yonzipur 8/SMG Pos Pujungan menunjukkan respons cepat dan kepedulian sosial dengan mengevakuasi seorang warga yang sakit dari pedalaman Kabupaten Malinau menuju Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Malinau untuk mendapatkan perawatan medis lanjutan.
Pasien yang dievakuasi adalah Ibu Mirin (56), yang mengalami gejala stroke ringan dan tekanan darah tinggi. Ia sebelumnya sempat dirawat di Puskesmas Long Pujungan sebelum dirujuk ke RSUD Malinau.
Evakuasi ini dipimpin oleh Komandan SSK II Pos Pujungan, Lettu Czi Andi Pakolleri, bersama enam personel lainnya. Tim bergerak dari Pos Pujungan menuju Puskesmas pada pukul 10.30 WITA dan tiba sekitar pukul 11.00 WITA.
Setelah koordinasi dengan tenaga medis, proses evakuasi dilakukan menggunakan tandu basket milik Puskesmas. Dengan penuh kehati-hatian, personel Satgas membawa pasien sejauh 500 meter ke Bandara Long Pujungan untuk diterbangkan ke RSUD.
Evakuasi berakhir pada pukul 12.00 WITA dan seluruh personel kembali ke pos dengan selamat pada pukul 12.30 WITA.
“Kegiatan ini mencerminkan komitmen TNI dalam membantu masyarakat di wilayah perbatasan, terutama dalam kondisi darurat,” ujar Lettu Andi Pakolleri. “Kami berharap Ibu Mirin segera mendapatkan penanganan yang tepat dan lekas pulih,” imbuhnya.
Aksi cepat dan kolaboratif ini memperlihatkan sinergi antara TNI dan tenaga kesehatan dalam melayani masyarakat di daerah terpencil, membuktikan bahwa peran TNI di perbatasan bukan hanya menjaga keamanan, tetapi juga memberikan bantuan kemanusiaan secara nyata.
