metroikn, Samarinda – Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda melaksanakan pengukuhan 40 orang Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kota Samarinda Tahun 2024.
Acara pengukuhan berlangsung di Rumah Jabatan Wali Kota Samarinda, Jalan S. Parman Samarinda, Selasa, 15 Agustus 2024.
Wali Kota Samarinda, Andi Harun, mengukuhkan para Paskibraka tersebut, di hadapan hadirin yang terdiri dari Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Samarinda dan pejabat dari lingkungan Pemkot Samarinda.
Dalam sambutan, Wali Kota Andi Harun mengungkap, harapannya bahwa paskibraka dapat memperkuat rasa nasionalisme dan patriotisme, kepemimpinan dalam diri mereka.
“Kalian bukan hanya akan berperan dalam momen peringatan ini, tetapi juga diharapkan dapat menerapkan jiwa kepemimpinan dan semangat kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari,” kata Wali Kota Andi Harun.
Andi Harun menggarisbawahi tentang simbol dari seragam yang dikenakan oleh para anggota Paskibraka.
Menurutnya, bunga teratai yang mekar dengan dikelilingi oleh gelang rantai berbentuk bulat dan belah ketupat merupakan lambang persaudaraan erat di antara generasi muda.
“Paskibraka adalah seseorang yang bertumbuh dari orang biasa, dari tanah air yang sedang berkembang dan membangun. Mata rantai yang saling berkaitan, mengelilingi bunga teratai, melambangkan persaudaraan yang akrab antar generasi muda Indonesia, tanpa memandang suku, ras, agama, status sosial, maupun golongan,” jelas Andi Harun.
Andi Harun juga mengapresiasi para orang tua anggota Paskibraka yang telah mendukung penuh anak-anak mereka dalam menjalani proses seleksi yang ketat.
Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada para pembina, pelatih, dan pihak sekolah yang telah memberikan dukungan penuh dalam proses pelatihan dan pembinaan.
“Selamat bertugas pada puncak HUT ke-79 RI Tahun 2024 tingkat Kota Samarinda di GOR Segiri pada 17 Agustus. Saya yakin mereka mampu menjalankan tugasnya sebaik mungkin,” ucap Andi Harun.
Sebagai pesan kepada para siswa yang menjadi bagian dari Paskibraka, Wali Kota Andi Harun menekankan mereka harus belajar dengan sungguh-sungguh dan mempersiapkan diri untuk menjadi penerus bangsa.
“Mereka harus menjadi pelajar yang sungguh-sungguh dan membawa harapan Indonesia ke depan dengan generasi muda,” pungkasnya.