metroikn, BALIKPAPAN — Menyambut Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, PT Kilang Pertamina Balikpapan (KPB) menyalurkan sebanyak 36 ekor hewan kurban kepada masyarakat yang berada di sekitar wilayah proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) Balikpapan dan Lawe-Lawe. Proses penyerahan hewan kurban telah dimulai sejak 4 Juni 2025, sementara penyembelihan dijadwalkan berlangsung selama tiga hari, yaitu pada 6 hingga 8 Juni 2025.
Dengan mengusung semangat Energi Berbagi & Berkah untuk Semua, PT KPB mendistribusikan kurban berupa 18 ekor sapi dan 18 ekor kambing kepada berbagai kelompok masyarakat. Sasaran distribusi mencakup instansi pemerintah, kelurahan di sekitar area proyek, pondok pesantren, lembaga kesejahteraan sosial anak dan lansia, organisasi masyarakat, serikat pekerja, hingga insan media. Penyaluran dilakukan secara merata di dua wilayah utama proyek, yakni Kota Balikpapan dan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
Salah satu hewan kurban yang disalurkan tahun ini adalah sapi jenis limousin dengan bobot sekitar 600 kilogram. Hewan ini menjadi simbol rasa syukur atas perjalanan enam tahun berdirinya PT KPB, sekaligus momentum refleksi kontribusi perusahaan terhadap masyarakat dan bangsa.
Direktur Utama PT KPB, Bambang Harimurti, menegaskan bahwa kegiatan kurban bukan hanya tentang penyaluran hewan, tetapi juga memperkuat hubungan sosial dengan masyarakat sekitar.
“Idul Adha mengajarkan kita tentang keikhlasan dan kepedulian. PT KPB memaknainya sebagai kesempatan untuk berbagi energi kebaikan, serta memperkuat hubungan sosial di wilayah operasional kami. Ini juga bagian dari implementasi budaya AKHLAK yang terus kami pegang teguh,” ujar Bambang.
Sementara itu, VP Legal & Relation PT KPB, Asep Sulaeman, menyampaikan bahwa program penyaluran hewan kurban ini telah menjadi agenda rutin tahunan sejak berdirinya perusahaan.
“Kami meyakini bahwa kesuksesan proyek ini juga ditopang oleh hubungan yang harmonis dengan masyarakat. Melalui kegiatan kurban, kami ingin terus hadir dan memberi manfaat nyata. Semoga keberkahan Idul Adha dirasakan oleh seluruh pihak, baik masyarakat maupun perwira PT KPB,” kata Asep.
Kegiatan kurban ini sekaligus menjadi wujud nyata komitmen PT KPB dalam menegakkan nilai Harmoni Lingkungan, Budaya, dan Toleransi Beragama, sebagaimana dicanangkan dalam Asta Cita Presiden Republik Indonesia. Perusahaan terus membangun kolaborasi berkelanjutan dengan komunitas lokal serta berbagai elemen masyarakat guna menciptakan ikatan sosial yang inklusif dan berkelanjutan di wilayah operasional.
Sebagai pengelola Proyek Strategis Nasional (PSN) RDMP Balikpapan & Lawe-Lawe, PT KPB tidak hanya berfokus pada aspek teknis pembangunan kilang. Proyek ini memiliki tiga tujuan utama, yaitu meningkatkan kapasitas pengolahan dari 260 ribu barel per hari (kbpd) menjadi 360 kbpd, meningkatkan kualitas produk dari standar Euro 2 menjadi setara Euro 5, serta memperkaya kompleksitas kilang demi efisiensi operasional dan perluasan jangkauan produk.
Melalui program kurban dan berbagai inisiatif sosial lainnya, PT KPB menegaskan komitmennya untuk tidak hanya membangun infrastruktur energi yang andal, tetapi juga membangun masyarakat yang kuat dan sejahtera.
