Pj Bupati PPU Tekankan Musrenbang Bukan Sekadar Penggugur Kewajiban

metroikn, Penajam – Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Makmur Marbun, ingin Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) menghasilkan manfaat bagi masyarakat.

Jadi, ia menekankan agar Musrenbang yang dibukanya dalam rangka penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) kabupaten PPU Tahun 2025 – 2045, bukan sekadar menggugurkan kewajiban.

“Musrenbang dibuat tetapi kadang tidak menjawab keperluan masyarakat. Musrenbang kali ini saya ubah dan arahkan kepada mana sih yang paling prioritas bagi masyarakat,” tegas Makmur Marbun, di Kantor Bupati PPU, Kamis (4/4/2024).

Lebih lanjut diuraikan, bahwa penyusunan RPJPD kabupaten PPU Tahun 2025 – 2045 akan fokus mengatasi permasalahan pembangunan yang tercantum dalam isu strategis daerah. Antara lain, pembangunan SDM yang produktif dan berdaya saing, peningkatan kesejahteraan masyarakat dan perlindungan sosial adaptif, transformasi ekonomi berkelanjutan, pemerataan infrastruktur daerah yang berkualitas, pengelolaan sumber daya air berkelanjutan termasuk integrasi dan sinergi pembangunan dengan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

“Kabupaten Penajam Paser Utara ini wilayah yang berdekatan langsung dengan IKN, sehingga menuntut integrasi dan sinergitas pembangunan,” lugasnya.

Keberhasilan pembangunan kabupaten PPU diakui sebagai keberhasilan kolektif atas peran Pemerintah serta masyarakat. Oleh karena itu, Makmur Marbun mengingatkan para pemangku kepentingan untuk memberikan perhatian penuh pada isi RPJPD tahun 2025-2045.

Mereka diminta memberi masukan terhadap permasalahan – permasalahan serta isu – isu strategis di lingkungan masyarakat. Termasuk menyepakati visi dan misi rancangan RPJPD dan arah kebijakan, sasaran pokok RPJPD sehingga dapat secara sinergis mewujudkan PPU sebagai Serambi Nusantara.

Kesempatan ini juga diharapkan mampu mengkaji dengan cermat RPJPD 2025 – 2045, agar pembangunan daerah lebih efektif, tepat sasaran dan menjadi stimulan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat serta penuntasan permasalahan.

“Perlu komitmen seluruh stakeholder, pemerintah, unsur swasta, dan masyarakat guna pencapaian target – target pembangunan yang telah disepakati,” pesannya.

Untuk diketahui, kegiatan Musrenbang kali ini turut dihadiri oleh Wakil Ketua I DPRD Kabupaten PPU, Raup Muin, Sekretaris Daerah Kabupaten PPU, Tohar, unsur Forkopimda kabupaten PPU, para asisten, kepala dinas, camat, lurah dan desa, ormas serta tokoh masyarakat di kabupaten PPU.