metroikn, Samarinda – Wali Kota Samarinda, Andi Harun, secara spontan memberikan hadiah tambahan berupa dua tiket berangkat umroh saat acara Jalan Santai dan Makan Bersama Pesta Rakyat memperingati hari jadi ke-356 kota Samarinda bersamaan dengan hari jadi ke-64 Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda, Sabtu (10/2/2024).
“Saya ingin beri hadiah spontan, ini doorprize ada dua paket umroh, saya punya dua pertanyaan, mudah saja, yang mau tunjuk tangan dahulu baru diberikan pertanyaannya,” ucap Andi Harun di tengah memberi sambutan dalam acara.
Acara garapan Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) kota Samarinda pagi itu berlangsung semarak. Rangkaian acara diawali jalan sehat, kemudian berlanjut makan bersama. Panitia pelaksana pada kegiatan itu menyiapkan 20.000 porsi makan gratis bagi masyarakat yang hadir.
“Kita apresiasi panitia acara hari ini. Semoga kegiatan ini bisa menghibur masyarakat. Kami harap semua dapat keberkahan,” sambungnya.
Pada kegiatan tersebut panitia menyiapkan doorprize dua paket umroh sebagai hadiah utama jalan sehat. Serta beragam hadiah menarik lainnya.
Tak luput pada kesempatan itu, Andi Harun menyampaikan rasa bangga dan senangnya atas antusiasme masyarakat yang mengikuti seluruh rangkaian acara.
Peringatan hari jadi kota dan pemkot, menurutnya, menjadi momentum bersama untuk membulatkan tekad mewujudkan kehidupan dan aktivitas berjalan dengan baik ke depannya.
“Ada dua hal yang menjadi hikmah, pertama kita mengevaluasi perjalan kita dalam setahun. Kedua adalah kita bertekad dan berniat agar kehidupan dan segala aktivitas di tahun depan berjalan baik,” jelas pria yang akrab disapa AH.
Ia juga mengingatkan kepada seluruh warga yang telah memiliki hak pilih agar tidak golput pada Pemilu tahun ini. Momen pemilu diharapkan tetap menjadi pemersatu meski pilihan berbeda antara satu dengan lainnya.
“Izinkan saya atas nama Pemkot mengingatkan, hari rabu adalah hari pemilihan umum, sebagai warga kota yang baik, tunjukan pada Indonesia bahwa kita bisa turun ke TPS. Samarinda sejak dulu selalu menjadi contoh persatuan,”
“Urusan Pemilu yang pertama, yang utama adalah urusan persatuan, tetap rukun. Urusan presiden adalah urutan kedua, pertama harus damai dan kondusif,” pesannya.
