Pesan Wali Kota Samarinda Kepada Enam Pejabat Baru

metroikn, Samarinda – Wali Kota Samarinda, Andi Harun, berpesan kepada enam pejabat barunya agar terus mencermati dinamika dan pengembangan ASN.

Pemangku Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Kota Samarinda yang baru dilantik juga diharapkan mampu menjadi profesional yang cerdas melalui adaptasi teknologi, serta mendorong digitalisasi birokrasi demi pelayanan yang lebih optimal.

Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Kota Samarinda berlangsung di Rumah Jabatan Wali Kota Samarinda pada Senin (19/8/2024).

Andi Harun menegaskan bahwa pelantikan sesuai dengan prosedur dan mekanisme perundang-undangan yang berlaku. Sebelumnya pemerintah telah mendapatkan surat Menteri Dalam Negeri Nomor 100.2.2.6/3344/S) tanggal 22 Juli 2024 mengenai persetujuan pengangkatan dan pelantikan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Kota Samarinda.

“Saya sampaikan bahwa dalam melaksanakan pelantikan hari ini, kita telah melalui prosedur dan mekanisme sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” ucapnya.

Kemudian ia menyampaikan bahwa pemimpin visioner tidak hanya melihat ke masa depan, tetapi juga mampu menginspirasi karyawan dengan visi mereka, menjadi agen perubahan, dan merancang solusi inovatif.

“Jadilah pemimpin visioner yang mempunyai gambaran jelas tentang tujuan jangka panjang dan arah yang harus diambil oleh Organisasi Perangkat Daerah,” seru Andi Harun.

Ia berharap para pejabat mampu berkontribusi secara maksimal terhadap kemajuan dan pengembangan Kota Samarinda.

Untuk diketahui, 6 pejabat baru dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Kota Samarinda yang dilantik, antara lain:

1. Marnabas, sebelumnya Kepala Dinas Perdagangan, kini dilantik sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan.

2. Julia Noor, sebelumnya Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, kini menjabat sebagai Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.

3. Isfihani, sebelumnya Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat, kini menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan.

4. Jusmaramdhana Alus, sebelumnya Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, kini menjabat sebagai Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian.

5. Nurrahmani, sebelumnya Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian, kini dilantik sebagai Kepala Dinas Perdagangan. 6. Sucipto, sebelumnya Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, kini menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik.