Panen Sayur dari Lorong Hijau, Urban Farming PT KPI Unit Balikpapan Dorong Kemandirian Pangan Warga

metroikn, BALIKPAPAN – Lorong-lorong sempit di kawasan padat penduduk Kota Balikpapan kini tak lagi sekadar jalur akses warga. Bersama PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan, warga Kelompok Wasiat Sejahtera 51 berhasil menyulapnya menjadi lahan pertanian vertikal yang subur lewat program modern urban farming.

Melalui skema vertikal garden yang memanfaatkan wall planter bag dan sistem pengairan otomatis, tanaman seperti kangkung dan bayam merah tumbuh subur di sepanjang lorong hijau. Kegiatan panen sayur yang digelar pada Rabu (31/7) ini sekaligus menjadi momen monitoring bagi program KALIANDRA, salah satu inisiatif pemberdayaan masyarakat yang diusung perusahaan.

Area Manager Communication, Relations & CSR PT KPI Unit Balikpapan, Dodi Yapsenang, menyatakan apresiasinya terhadap kreativitas warga dalam mengembangkan pertanian di tengah keterbatasan ruang.

“Warga tidak hanya aktif, tapi juga inovatif. Urban farming ini membuktikan bahwa keterbatasan lahan bukan hambatan. Justru jadi pemicu untuk menemukan solusi cerdas,” ujarnya.

Inisiatif pertanian ini bukan sekadar mempercantik lorong atau bentuk kegiatan kolektif. Lebih dari itu, kegiatan ini mendorong masyarakat memenuhi kebutuhan pangan sehat secara mandiri, sekaligus menghemat pengeluaran rumah tangga.

Ana Mahdalena, kader Posyandu Wasiat 51, mengaku awalnya sempat bingung dengan konsep vertikal garden. Namun setelah melihat langsung penerapannya, ia dan warga lain menjadi antusias.

“Awalnya kami tidak tahu seperti apa bentuknya. Setelah dijelaskan dan diperlihatkan contohnya, ternyata sangat praktis dan tidak mengganggu lalu lintas warga meskipun dipasang di lorong,” ungkapnya.

Menurut Ketua Kader Wasiat Sejahtera 51, Siti Aminah, pertanian model ini juga membuka ruang pemberdayaan, terutama bagi kaum ibu rumah tangga.

“Melalui kegiatan ini kami bisa lebih produktif. Terima kasih kepada Pertamina yang sudah mendukung kami. Mudah-mudahan ke depan hasil panennya bisa semakin banyak,” ucapnya.

Program ini menjadi bagian dari komitmen PT KPI Unit Balikpapan dalam mendukung penguatan kapasitas masyarakat melalui Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Inisiatif urban farming ini sekaligus merefleksikan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG), serta berkontribusi terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya pada poin 2 (Tanpa Kelaparan) dan poin 5 (Kesetaraan Gender).