metroikn, Balikpapan – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan sedang mempertimbangkan usulan untuk melaksanakan debat ketiga Pilkada 2024 di lokasi netral.
Usulan ini muncul sebagai upaya alternatif untuk mengurangi potensi gangguan dan menciptakan suasana yang kondusif selama debat berlangsung.
Ketua KPU Balikpapan, Prakoso Yudho Lelono, menegaskan bahwa pemilihan lokasi netral bertujuan untuk mendukung kelancaran acara dan memastikan para pasangan calon dapat fokus menyampaikan visi dan misi mereka tanpa gangguan.
“Kami ingin debat berlangsung aman, tertib, dan lancar, sehingga pasangan calon dapat lebih fokus menyampaikan visi dan misinya,” ujar Prakoso usai Rapat Koordinasi (Rakor) Persiapan Debat Publik Ketiga, Selasa (12/11/2024).
Masukan dalam rapat tersebut menyoroti pentingnya lokasi netral yang dinilai mampu mengurangi antusiasme berlebihan dari pendukung masing-masing paslon. Hal ini juga diharapkan meminimalisir risiko gangguan keamanan selama debat berlangsung.
Selain membahas lokasi, rakor kali ini juga menyoroti sejumlah aspek teknis lainnya. Salah satu poin utama adalah pentingnya pengawasan ketat, baik di dalam maupun di luar arena debat, untuk menjaga ketertiban selama acara.
“Pengawasan yang baik sangat diperlukan untuk memastikan kelancaran dan ketertiban selama acara berlangsung,” tambah Prakoso.
Evaluasi terhadap pelaksanaan debat kedua turut menjadi perhatian dalam rapat ini. KPU Balikpapan berkomitmen menggunakan hasil evaluasi tersebut untuk menyempurnakan persiapan debat ketiga. Salah satu langkah konkret yang direncanakan adalah membatasi jumlah maksimal pendukung yang hadir di lokasi debat.
“Langkah ini penting untuk menghindari gesekan antarpendukung dan menjaga suasana debat tetap kondusif,” jelasnya.
Prakoso juga menekankan bahwa rakor ini bertujuan memastikan semua persiapan teknis berjalan optimal. KPU Balikpapan berupaya menjadikan debat ketiga sebagai momentum penting bagi masyarakat untuk mengenal lebih dalam visi dan misi calon pemimpin mereka.
“Kami berharap debat ketiga dapat berjalan dengan baik dan menjadi ajang yang efektif bagi masyarakat untuk mendapatkan informasi yang jelas,” harap Prakoso.
KPU juga mengapresiasi partisipasi aktif masyarakat dan tim pasangan calon dalam menjaga ketertiban selama tahapan Pilkada. Dengan persiapan yang matang, KPU optimistis debat ketiga ini dapat berlangsung lancar dan memberikan manfaat nyata bagi seluruh pihak yang terlibat.