metroikn, Samarinda – Sekretaris Komisi IV DPRD kota Samarinda, Deni Hakim Anwar, prihatin atas kondisi masih terjadinya kasus pembuangan bayi oleh oknum tidak bertanggung jawab.
Kasus demikian menurutnya patut mendapat perhatian serius semua pihak. Diperlukan peran serta semua elemen masyarakat demi mencegah berulangnya tragedi serupa.
“Kasus ini sangat memperihatinkan dan harus menjadi perhatian serius semua pihak. Peran orangtua, keluarga, dan masyarakat sangat penting dalam mencegah tragedi seperti ini terjadi lagi,” terang Deni, Selasa (27/2/2024).
Terjadinya kasus pembuangan bayi, sebut Deni, dipengaruhi faktor minimnya edukasi mengenai kesehatan reproduksi dan ketahanan keluarga. Ditambah lagi stigma sosial terhadap kondisi hamil di luar nikah.
“Di sini peran orang tua sangat diperlukan untuk memantau anak, khususnya remaja. Sebab, menurutnya tidak akan lebih baik daripada mencegah terjadinya hal tersebut,” imbaunya.
Sebagai langkah penanganan, Komisi IV DPRD Kota Samarinda mengusulkan Pemerintah agar membuka kesadaran para remaja mampu menghindari pergaulan bebas.
Sebagai informasi, kota Samarinda baru-baru ini kembali dihebohkan dengan kasus pembuangan bayi. Kasus terakhir mengemuka usai peristiwa temuan sosok bayi di areal kebun sekitar Perumahan Samarinda Hills, Blok E7, RT 26, Kelurahan Rapak Dalam, Kecamatan Loa Janan Ilir, Kota Samarinda pada Kamis (22/2/2024) lalu.
