metroikn, Samarinda – Wakil Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Samarinda, Samri Shaputra, mendukung inisiatif Dinas Lingkungan Hidup (DLH) melalui rencana program pengangkutan sampah langsung dari tiap rumah warga.
Meski diakui bahwa Komisi III belum mendapat pemaparan resmi mengenai program tersebut dari pihak terkait. Namun, Samri menilai program tersebut akan menjadi solusi atas masalah tumpukan sampah di berbagai lokasi.
Pengangkutan langsung dari rumah warga akan membantu masyarakat juga penerapan jam buang sampah menjadi lebih tertib dan efektif.
“Dengan adanya upaya untuk menjemput sampah-sampah itu dari rumah ke rumah, kami sangat sepakat bahwa itu sangat berguna sekali,” kata Samri, Sabtu (16/3/2024).
Meski demikian, Samri juga menyoroti rencana pengenaan tarif untuk program tersebut. Usulan awal Rp25 ribu per bulan, menurutnya akan memberatkan beban masyarakat. Sehingga menurutnya usulan tersebut perlu dipertimbangkan kembali agar menjadi lebih terjangkau.
“Konsep seperti ini sudah diterapkan di beberapa komplek perumahan dan RT, tapi kita ingin manfaat dari program ini dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat di Kota Samarinda,” tuturnya.
Politisi Partai PKS itu berharap penerapan program tersebut nantinya juga sekaligus mengatasi masalah tumpukan sampah di Tempat Penampungan Sementara (TPS) sekitar Pasar Komura, Kelurahan Masjid, Kecamatan Samarinda Seberang.
