metroikn, SAMARINDA – Komisi III DPRD Samarinda mendorong penerapan sistem pengelolaan parkir bisa lebih teratur dan memberdayakan warga sekitar untuk menciptakan parkir yang tertib dan bermanfaat bagi masyarakat.
Diketahui, Dinas Perhubungan (Dishub) Samarinda telah melakukan penertiban di kawasan tersebut, namun upaya ini belum cukup untuk mengurangi jumlah kendaraan yang diparkir sembarangan. Keberadaan parkir resmi justru kadang membuka peluang bagi juru parkir ilegal untuk beroperasi.
“Kami di DPRD siap mendukung pemerintah dalam menciptakan sistem parkir yang lebih baik. Ini bukan hanya soal parkir, tetapi juga bagaimana mengelola sistem lalu lintas di Samarinda secara keseluruhan,” ungkap anggota Komisi III DPRD Samarinds, M Andriansyah, Selasa (25/2/2025).
Menurutnya Andriansyah maraknya parkir liar tidak hanya disebabkan oleh kurangnya lahan parkir, tetapi juga akibat ketidaktegasan dalam penegakan aturan.
“Mengapa tidak melibatkan warga sekitar yang menganggur untuk mengelola parkiran? Sebagian hasilnya bisa disalurkan untuk kas RT, sebagian lagi untuk gaji mereka. Dengan cara ini, parkir tidak hanya menjadi lebih tertib, tetapi juga memberikan manfaat langsung bagi warga,” Jelasnya.
Untuk itu, politisi dari partai Demokrat tersebut berharap DPRD dan pemerintah dapat bekerja sama dalam mewujudkan sistem pengelolaan parkir yang lebih baik.
“Hubungan antara DPRD dan pemerintah harus seperti teman. Jika tujuannya untuk membangun kota, mari kita bekerja bersama,” tutup Andriansyah. (adv/apr)
