Penajam – Salah satu gerbang masuk ke Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) adalah melalui jalur laut. Dari Balikpapan, biasanya masyarakat dan pelancong akan datang ke PPU dengan menggunakan kapal feri atau kapal kecil seperti speedboat dan kelotok. Hal ini pun oleh Wakil Ketua I DPRD PPU Raup Muin harus dimanfaatkan oleh Pemkab PPU sebagai ikon khas daerah.
“PPU harus memiliki ikon khas daerah yang dapat dikenal masyarakat dari luar daerah yang masuk melalui laut. Karena itu adanya pembangunan anjungan di kawasan pelabuhan sangat kami dukung,” ungkap Raup, Selasa (7/11/2023).
Kata dia, dengan pembangunan anjungan di kawasan pelabuhan, maka bisa menjadi ikon khas PPU. Di sisi lain sebagai pengembangan dan penataan kawasan yang menjadi berlabuhnya penumpang speedboat dan kelotok.
“Speedboat dan kelotok telah menjadi akses utama penyeberangan Kabupaten PPU dengan Kota Balikpapan, tentu ini harus menjadi perhatian yang cermat termasuk kebutuhan pembiayaannya dari Pemkab PPU,” ujar Raup.
Meski akan menjadi lebih representatif sebagai bentuk kekhasan bagi masyarakat dan PPU, Raup juga mengingatkan pemerintah tetap memerhatikan masyarakat terdampak pembangunan anjungan tersebut. (adv/DPRD PPU)
