Dukung UMKM Tembus Pasar Lebih Luas, DKUMKMP Balikpapan Gelar Kurasi Produk

metroikn, BALIKPAPAN – Dinas Koperasi, UMKM, dan Perindustrian (DKUMKMP) Kota Balikpapan akan melaksanakan program kurasi produk UMKM untuk meningkatkan kualitas dan membantu pelaku usaha mengembangkan produk mereka. Program ini dijadwalkan berlangsung pada April 2025, dengan pendaftaran dilakukan secara daring.

Kurasi produk ini akan dilakukan di tujuh titik, termasuk kunjungan ke seluruh kecamatan dan satu titik pusat di Kantor Dinas UMKM. Kepala DKUMKMP Kota Balikpapan, Heruressandy, menyampaikan bahwa tahun lalu mereka berhasil mengkurasi lebih dari 300 UMKM, dan tahun ini mereka berharap dapat melampaui jumlah tersebut dengan melibatkan lebih banyak pelaku usaha potensial.

“Tahun lalu kami berhasil mengkurasi lebih dari 300 UMKM. Tahun ini, kami berharap bisa melampaui angka itu dengan menjaring pelaku usaha baru yang berpotensi untuk dibina,” kata Heruressandy, Rabu (9/4/2025).

Proses kurasi ini juga mempersiapkan Pemkot Balikpapan untuk mengikuti ajang APEXI di Surabaya dan menggelar Gebyar UMKM pada Mei 2025 sebagai ajang promosi dan apresiasi bagi UMKM binaan.

Heruressandy menjelaskan bahwa persyaratan untuk mengikuti kurasi cukup sederhana. Pelaku UMKM tidak diwajibkan memiliki omzet atau nilai tertentu, yang terpenting adalah mereka telah mendaftarkan usahanya melalui OSS (Online Single Submission), memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB), serta menjalankan usaha dengan potensi yang baik. Bahkan, bagi pelaku UMKM yang belum memiliki sertifikasi atau perizinan lengkap, namun serius ingin berkembang, mereka akan dibantu dalam melengkapi persyaratan selama mereka berkomitmen untuk menjadi binaan dan naik kelas.

“Jika pelaku UMKM belum memiliki sertifikasi atau perizinan lengkap, kami akan membantu mereka selama mereka berkomitmen untuk berkembang dan menjadi binaan,” tambah Heruressandy.

Selain pendampingan usaha, para pelaku UMKM yang terpilih juga berpeluang mendapatkan bantuan alat, pelatihan peningkatan kompetensi, serta kesempatan untuk mengikuti pameran dan promosi produk unggulan di berbagai daerah. Hal ini diharapkan dapat mengangkat potensi lokal Balikpapan, baik produk industri rumah tangga maupun usaha mikro yang sedang berkembang.

“Kami ingin mengangkat potensi lokal di Balikpapan, agar produk-produk asli daerah ini bisa dikenal lebih luas, dari sektor industri rumah tangga hingga usaha mikro yang berkembang menjadi usaha kecil,” tegas Heruressandy.

Heruressandy berharap produk-produk unggulan dari UMKM Kota Balikpapan dapat bersaing di tingkat nasional dan memperkenalkan potensi kerajinan daerah kepada masyarakat luas. Ia juga menambahkan bahwa pelaku UMKM di Balikpapan cukup aktif dan terus berinovasi, sehingga banyak produk yang siap ditampilkan dalam ajang pameran tingkat daerah maupun nasional. (adv/metroikn)