DPMD PPU Gelar Rapat Evaluasi, Identifikasi Persoalan untuk Percepat Penyaluran Dana Desa

metroikn, PENAJAM – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) melaksanakan Rapat Evaluasi bersama seluruh jajaran pemerintah desa yang dihelat di Aula Lantai I Kantor Bupati PPU, Rabu (25/9/2024).

Kepala Dinas PMD PPU, Tita Deritayati menjelaskan, rapat evaluasi ini merupakan bentuk pihaknya mengidentifikasi berbagai kendala yang menghambat proses pencairan dana di desa. Di mana dalam pertemuan tersebut, akan tampak pentingnya kerja sama antara tim verifikasi kecamatan dan Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD).

“Kerja sama ini sangat mampu dan krusial untuk mempercepat penyelesaian masalah yang dihadapi desa-desa tersebut. Kami pun berencana untuk memberikan dukungan langsung kepada desa-desa yang menghadapi kesulitan dengan melibatkan tenaga pendamping operasional,” ujarnya.

Berdasarkan hasil evaluasi, lanjut dia, terdapat 13 desa yang mengalami kendala dalam pencairan dana desa, terutama di dua kecamatan, yakni di Kecamatan Babulu dan Sepaku. Meskipun demikian, Tita optimistis bahwa masalah ini dapat segera diatasi. Apalagi dengan semua desa berkomitmen untuk menyelesaikan dokumen yang diperlukan dalam waktu satu minggu ke depan.

“Kami mencatat bahwa salah satu tantangan utama adalah kelengkapan dokumen Surat Pertanggungjawaban (SPJ), yang perlu dipenuhi oleh desa agar proses pencairan dapat dilakukan. Setelah administrasi dilengkapi, berkas pengajuan dana desa akan diverifikasi di tingkat kecamatan. Proses ini, khususnya memerlukan perhatian ekstra mengingat banyaknya jumlah desa yang harus diproses,” bebernya.

Terkait usulan pengurangan tahapan pencairan dana, Tita juga menyatakan bahwa hal ini merupakan langkah yang baik. Namun, ia menegaskan perlunya diskusi lebih lanjut, mengingat perubahan tersebut akan memerlukan revisi pada Peraturan Bupati yang berlaku.

“Dengan langkah-langkah strategis ini, DPMD PPU berharap proses pencairan dana desa dapat berjalan lebih lancar dan mendukung pembangunan di tingkat desa,” sebutnya. (adv)