metroikn, Penajam – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) melakukan penilaian lomba Bank Sampah dalam rangka Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun 2024.
Penilaian atau verifikasi lapangan meliputi 6 Bank Sampah Unit (BSU) dari berbagai wilayah di PPU. Sebelum tahapan ini, keenam BSU dinyatakan lolos seleksi administrasi hingga layak menjalani penilaian tingkat kabupaten.
Kepala DLH PPU, Safwana, menjelaskan keenam BSU tergolong Best Of The Best BSU tingkat Kabupaten PPU. Verifikasi yang dilakukan pada Kamis, 27 Juni 2024 meliputi BSU SDN 016 Gunung Steleng, kecamatan Penajam untuk kategori sekolah.
Kemudian BSU Mawar Merah, kelurahan Nenang dan BSU Anggrek, kelurahan Lawe-Lawe untuk kategori swadaya masyarakat. Sedangkan kategori Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) diwakili BSU Dinas Kesehatan.
Tahapan ini dinilai oleh tim juri yang dipimpin Safwana, mantan Kepala DLH PPU, Tita Deritayati, Direktur Bank Sampah, Kepala Bidang Limbah B3 dan sejumlah staf DLH PPU.
“Kami akan mengusulkan 6 BSU ini ke tingkat nasional melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan berharap ada yang lolos dan menang di tingkat nasional,” terang Safwana.
Sebagai informasi, tak kurang dari 160 BSU yang aktif di PPU sampai ini. 31 BSU di antaranya ikut andil dalam lomba tersebut.
Safwana ingin masyarakat lebih menggiatkan bank sampah di lingkungan masing-masing. Kegiatan bank sampah diakui efektif mengurangi volume sampah yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
“Sekaligus mengedukasi masyarakat dalam memilah sampah yang bernilai ekonomis untuk kesejahteraan,” tutupnya.
