DKP PPU Distribusikan Bantuan Program Desa B2SA dan Natura kepada Ratusan Anak

metroikn, PENAJAM – Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) bersinergi dengan berbagai Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab PPU untuk mengurai berbagai data untuk menentukan ketahanan pangan dalam skala keluarga.

Kepala DKP Kabupaten PPU Mulyono menyampaikan, pihaknya terus berupaya menjaga agar distribusi pangan tetap stabil dalam skala keluarga. Karena itu dibantu data dari Dinas Sosial (Dinsos) PPU, Dinas Kesehatan (Diskes) PPU, termasuk Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) PPU, data yang telah berhasil diolah menjadi acuan penyaluran berbagai program.

“Nanti diolah Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan (Bapelitbang). Ya kami di situ satu tim kelompok kerja (pokja). Adapun programnya mulai dari program Desa B2SA (Beragam Bergizi, Sehat dan Aman) hingga Natura kepada ratusan anak di PPU,” ujarnya Rabu (25/9/2024).

Lanjut Mulyono, adapun kebutuhan penyaluran bantuan yang dibutuhkan yakni mencapai lebih dari 500 anak. Namun karena keterbatasan anggaran, maka saat ini DKP PPU baru bisa melaksanakan penyaluran bantuan kepada 360 anak. “Saya minta kepada tim pokja untuk dihitung lagi dan disesuaikan untuk 360 anak,” ulasnya.

Ia berharap penyaluran bantuan ini dapat tetap sasaran dan memberikan dampak positif bagi para penerima bantuan. Sehingga Kabupaten PPU dapat menekan angka stunting secara maksimal.

Dari pertimbangan yang ada, penyaluran bantuan antar kecamatan berbeda-beda dan paling banyak disalurkan untuk Kecamatan Penajam. Kemudian disebar pula ke Kecamatan Babulu. Apalagi berdasarkan data, untuk di Kecamatan Babulu saat ini kurang lebih ada 50 anak yang betul-betul memerlukan untuk penanganan gizi buruk.

“Untuk pemerima bantuan di Desa Babulu Laut hanya diberikan kepada dua orang anak. Sementara di Desa Sebakung Jaya diprioritaskan untuk tujuh anak. Yang banyak di Kecamatan Babulu ini disalurkan kepada anak di Desa Gunung Intan dan Babulu Darat,” urainya. (adv)