metroikn, NUSANTARA – Pembangunan fase kedua Ibu Kota Nusantara (IKN) resmi dimulai. Otorita IKN menggelar Pre-Construction Meeting (PCM) sebagai tahap awal pelaksanaan fisik di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, Kamis (19/6).
PCM menjadi forum strategis untuk menyepakati metode kerja, pengaturan lalu lintas proyek, serta koordinasi teknis lintas pihak sebelum konstruksi dimulai.
“Kita akan memulai fase kedua pembangunan IKN. Akhir bulan ini akan diumumkan paket pembangunan yang lebih besar. Saya membayangkan pasti sangat padat. Kita harus bekerja sebagai satu tim,” kata Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, dalam arahannya di Plaza Seremoni, Kantor Kemenko 3, Nusantara.
Basuki menekankan pentingnya kualitas, keberlanjutan, dan estetika dalam pelaksanaan proyek. Ia juga meminta perhatian serius terhadap kawasan sempadan sungai dan risiko banjir.
“Proyek ini akan berjalan di musim hujan. Waktunya hanya sekitar enam bulan hingga Desember. Jadi, jangan main-main dengan pengelolaan waktu,” tegasnya.
Basuki turut menyoroti pengelolaan lalu lintas proyek, terutama truk pengangkut material. Ia menegaskan truk dari batching plant harus bersih dan tertib.
“Truk harus bersih, tidak boleh kocar-kacir. Kalau masih brutal, saya akan tutup. Tidak boleh ODOL. Material harus ditutup terpal, sisa harus dibersihkan,” ujarnya.
Ia juga memperingatkan semua pihak agar menjaga integritas dalam pembangunan.
“Jangan ada mark up progress, jangan ada suap menyuap. Kita mulai fase dua dengan semangat baru dan disiplin lebih baik dari sebelumnya,” tutup Basuki.