metroikn, SAMARINDA – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) secara resmi memberikan dukungannya kepada pasangan Andi Harun dan Saefudin Zuhri untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang akan digelar serentak di Indonesia November mendatang, termasuk di Kota Samarinda.
Dukungan ini ditandai dengan penyerahan surat keputusan berisi B1. KWK oleh Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Kalimantan Timur (Kaltim), Ananda Emira Moeis, untuk dilampirkan dalam pendaftaran ke KPU di Kantor DPD PDIP Kaltim pada Selasa (27/8/2024).
Andi Harun, yang merupakan bakal calon Wali Kota Samarinda, menyampaikan rasa terima kasihnya atas dukungan yang diberikan oleh PDIP. Ia menekankan bahwa PDIP telah secara konsisten mendukungnya dalam dua periode Pilkada, baik pada 2020 maupun 2024, yang menurutnya merupakan suatu kehormatan besar dalam perjalanan politiknya.
“Dalam riuhnya berita politik Samarinda, PDIP adalah partai pertama yang memberikan dukungan kepada kami, jauh sebelum partai politik lainnya. Ini menunjukkan komitmen kuat PDIP dalam mendukung kami,” ujar Andi Harun.
Andi Harun menjelaskan bahwa ia sengaja tidak banyak mengekspos proses komunikasi politiknya dengan PDIP dan partai-partai lainnya. Menurutnya, langkah ini diambil untuk menghindari perdebatan yang tidak perlu di ruang publik.
“Dengan maju kami sebagai pasangan, kami tegaskan visi dan misi kami tidak berasal dari elite, tetapi kami ingin membangun program yang lahir dari kebutuhan sehari-hari masyarakat,” jelasnya.
Dalam kesempatan ini, Andi Harun juga mengumumkan bahwa ia bersama Saefudin Zuhri akan mendaftarkan diri sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Samarinda pada Kamis, 29 Agustus 2024. Keputusan untuk maju kembali dalam Pilkada Samarinda didasarkan pada hasil riset politik dan survei yang menunjukkan bahwa masyarakat mendukung pencalonannya.
Di waktu yang sama, Saefudin Zuhri, yang diberikan kesempatan untuk mendampingi Andi Harun dalam Pilkada 2024, menyatakan komitmennya untuk memajukan Kota Samarinda. Ia juga menjelaskan bahwa jika terpilih, ia akan mengundurkan diri dari posisinya sebagai anggota DPRD Kaltim demi kepentingan rakyat.
Pasangan ini berkomitmen akan fokus pada pembangunan yang berkelanjutan, dikelola secara profesional, dan berorientasi pada kepentingan rakyat. Harapannya pada proses demokrasi di Samarinda berlangsung tanpa adanya kotak kosong, sebagai bentuk penghargaan terhadap ruang demokrasi.
Serta, dengan dukungan PDIP akan memperkuat posisi pasangan Andi Harun dan Saefudin Zuhri dalam menghadapi Pilkada 2024, yang semakin mendekat dan dipenuhi oleh dinamika politik yang intens di Kota Samarinda.
