metroikn, Balikpapan – 93 Kepala Keluarga (KK) berjumlah 263 jiwa warga terdampak kebakaran di RT 9, kelurahan Klandasan Ulu, Balikpapan Kota sementara waktu mengungsi di tenda penampungan.
Pemerintah Kota (Pemkot) melalui Dinas Sosial (Dinsos) kota Balikpapan mendirikan sekurangnya 11 tenda penampungan di sekitar kantor Kecamatan Balikpapan Kota yang juga difungsikan sebagai posko. Lebih dari 50 jiwa yang mengungsi di tenda penampungan merupakan kalangan pelajar.
Kasi Pemerintahan dan Pelayanan Publik kelurahan Klandasan Ulu, Surya, memastikan Pemkot turut menyalurkan bantuan makanan dan minuman kepada korban minimal hingga 3 hari mendatang. Pembagian makanan dilakukan tiga kali sehari.
“Ada 11 tenda penampungan di depan kantor kecamatan, sementara ini makan dari Dinsos selama 3 hari. sehari dapat 3 kali,” terang Surya saat ditemui di posko, Senin (18/3/2024).
Pada hari pertama pasca peristiwa kebakaran, fasilitas MCK (Mandi, Cuci, Kakus) bagi para warga terdampak sementara menggunakan fasilitas kantor kecamatan.
Kelurahan Klandasan Ulu turut memastikan beberapa bantuan yang mulai mengalir ke posko beberapa saat pasca kebakaran. Ragam bantuan tersebut mulai dalam bentuk uang tunai hingga barang penting, semisal makanan dan minuman.
Namun, hingga jelang petang, posko belum satu pun menerima bantuan dalam bentuk pakaian layak. “Untuk sementara belum ada. Kalau bisa pakaian yang baru, bukannya kita memilih-milih tapi untuk kelayakan saja,” tuturnya.